IMPOTENSI

Hubungan seksual penting dalam pernikahan. Banyak orang berpendapat, dengan melakukan hubungan seksual, maka akan terbentuk hubungan emosional yang lebih erat di antara pasangan, sehingga sering dikaitkan dengan keharmonisan sebuah keluarga. Impoten atau disfungsi ereksi merupakan ketidakmampuan seorang pria untuk ereksi atau mempertahankan ereksi. Jenis-jenis impotensi : 1. Impotensi primer Terjadi jika keluhan impotensi sudah ada sejak awal saat seseorang melakukan hubungan seksual (pada pengalaman pertama). 2. Impotensi sekunder Terjadi jika keluhan impotensi timbul pada seseorang yang sebelumnya tidak mengalami keluhan impotensi. 3. Impotensi absolute Terjadi jika keluhan impotensi terjadi secara terus menerus, tanpa memandang waktu, tempat, dan pasangannya. 4. Impotensi selektif Terjadi jika keluhan impotensi timbul pada wanita tertentu. Baik pada istri ataupun wanita lain. Terjadinya impotensi dapat terjadi karena : 1. Gangguan fisikologis Gangguan fisikologis yang sering kali terjadi antara lain seperti gangguan syaraf, gangguan hormonal, trauma, pemakaian obat-obat tertentu (narkoba, seperti ganja dan opium), merokok, efek samping dari pengobatan (depresi, tekanan darah tinggi), penyempitan pembuluh darah, trauma karena operasi (menyebabkan sirkulasi darah ke buah zakar terjadi dengan buruk), rusaknya sumsum tulang belakang (trauma medulla spinalis), pembengkakan prostat, rusaknya syaraf akibat penyakit kelamin, dan pembengkakan syaraf-syaraf yang terjadi karena difteria. Pada kasus umum, impotensi yang dipicu masalah fisik sering mengakibatkan terganggunya atau merusak aliran darah. Pada kenyataannya hampir sebagian besar kaum pria pernah gagal mengalami ereksi dalam hidup, walau hanya sesaat yang biasanya sering terjadi jika mereka sedang kelelahan, stres, atau mengkonsumsi alkohol. 2. Gangguan psikologis Gangguan psikologis seperti perasaan stres, terburu-buru, ketakutan, cemas terhadap sesuatu, rasa bersalah, depresi, maupun obat anti depresan yang sedang dikonsumsi. Jika seorang pria masih dapat ereksi setiap pagi, dan melakukan masturbasi sampai klimaks, berarti impotent yang mereka alami hanya karena masalah psikologis. 3. Gabungan antara gangguan fisikologis dan psikologis Banyak pria mengalami impotensi karena gabungan antara masalah fisik dan psikologis. Rasa stres dan tertekan membuat keadaan tersebut semakin bertambah buruk. Apalagi didukung dengan kebiasaan para pria yang sering menyimpan dan merasa malu untuk menceritakan masalah yang tengah mereka alami dengan orang lain. 4. Kelebihan dan kekurangan zat atau fungsi suatu organ 5. Tersumbatnya darah dari dan menuju buah zakar 6. Penyakit lain TBC, malaria, dan kencing manis (diabetes mellitus) dapat mempengaruhi terjadinya impotensi. 7. Pendidikan dan pengertian sex yang negatif Berpendapat bahwa sex merupakan perbuatan kotor dan berdosa. 8. Faktor-faktor lain Jika seseorang hanya dapat ereksi jika berhubungan dengan wanita yang memiliki kedudukan dalam bidang sosial dan ekonomi. Atau seseorang yang memiliki konstruksi tubuh kurang kuat.
Walaupun laki-laki mengalami impotensi, asalkan testis tetap berfungsi dengan sempurna, tubuh memiliki cara tersendiri untuk mengeluarkannya, seperti dalam mimpi basah. Ereksi terjadi melalui rangkaian fisiologis dan biokimiawi yang kompleks, melibatkan hormon dan syaraf. Ereksi biasanya dimulai dari rangsangan eksotik, yang menyebabkan melepasnya zat di daerah dinding pembuluh darah penis. Zat tersebut akan merangsang enzim guanilat siklase sehingga meningkatkan kadar siklik guanisin monofosfat (cGMP). Mekanisme ereksi terdiri dari beberapa fase, yaitu : 1. Fase permulaan dalam keadaan masih lemas (flasid) 2. Fase pengisian darah 3. Fase pembesaran (tumesensi) 4. Fase tegak (ereksi) 5. Fase tegak dan keras (rigrit) 6. Fase pelemasan kembali (detumensensi) Ketidaksempurnaan metabolisme tubuh memberi peluang terjadinya komplikasi, seperti gangguan pada pembuluh darah (vaskulopati), gangguan syaraf (neuropati), dan gangguan sel otak (miopati). Pengobatan yang dapat dilakukan meliputi : 1. Perubahan akan gaya hidup 2. Perubahan akan penggunaan obat-obatan 3. Perangkat Vacuum Pump 4. Terapi obat (suntikan, intra-urethral pellets, dan tablet) 5. Pengobatan alami (ginkgo biloba, gingseng) 6. Berkomunikasi dengan pasangan

LEMAK TRANS

Jika Anda sangat mempercayai iklan yang mengatakan bahwa lemak (termasuk minyak goreng) yang bebas kolesterol adalah lemak yang baik, Anda sebaiknya perlu berhati-hati. Para pemasang iklan itu memang tidak berbohong karena lemak jenuh dan yang mengandung kolesterol tinggi tentu bukanlah lemak yang baik bila kita konsumsi terlalu sering, tapi mungkin ada yang lupa dijelaskan oleh mereka. Dalam dunia perlemakan, selain lemak jenuh dan tidak jenuh, kita juga mengenal istilah lain yaitu lemak trans. Saat menyadari bahwa lemak jenuh ternyata kurang sehat, orang mulai mencoba untuk lebih memanfaatkan lemak tidak jenuh. Maka lemak tidak jenuh yang berasal dari tumbuhan (yang pasti tidak mengandung kolesterol) diubah dari bentuk cair menjadi padat. Logikanya, lemak yang dihasilkan tentu lebih sehat karena berasal dari lemak tumbuhan yang bebas kolesterol. Salah satu cara atau proses perubahan ini dikenal dengan istilah hidrogenasi. Karena itu, hasil produknya disebut dengan minyak sayur terhidrogenasi (hydrogenated vegetable oil) atau yang lebih dikenal dengan istilah lemak terhidrogenasi (hydrogenated fat). Dan lemak jenis inilah yang banyak digunakan dalam proses pembuatan kue, patry, margarin dan makanan olahan lain. Selama berlangsungnya proses hidrogenasi, terbentuklah lemak trans. Jadi, hasil akhir produksi (yang akan kita beli) tentu juga mengandung lemak trans. Padahal, belakangan ini diketahui bahwa lemak trans ternyata tidak memiliki efek baik apapun bahkan mempunyai efek yang buruk terhadap kesehatan. Sebagian peneliti bahkan mengatakan bahwa lemak trans memiliki efek yang jauh lebih buruk dibandingkan lemak jenuh. Lemak trans akan meningkatkan risiko penyakit jantung koroner karena ia akan menyebabkan peningkatan kadar kolesterol jahat dalam darah. Itu hanyalah salah satu dari keburukannya. Karena itu, telitilah sebelum membeli suatu produk. Jangan hanya terpikat dengan istilah bebas kolesterol. Pastikan bahwa produk yang Anda beli tidak mengandung lemak trans dalam jumlah besar.

atasi INSOMNIA anda

Tidurlah secara teratur. Tentukan jam berapa mulai tidur dan jam berapa bangun. Dengan begitu, tubuh akan terpola dengan jadwal tidur ini, sehingga tidur lebih nyenyak. Hindari tidur di siang hari, juga sore hari. Olahragalah secara teratur. Rasa lelah setelah olahraga dapat membantu mempercepat timbulnya kantuk. Gunakan tempat tidur hanya untuk tidur, jangan membaca atau menonton TV di tempat tidur. Jika mata anda tidak mau terpejam, bangkitlah dari tempat tidur. Jangan kembali sampai anda benar-benar merasa ngantuk. Atasi stress yang anda alami. Ciptakan ruang tidur yang sepi, nyaman, dan menentramkan. Hindari minum kopi, terutama pada sore hari. Berhenti merokok. Nikotin adalah stimulan yang mencegah otak untuk istirahat. Hindari alkohol. Walaupun alkohol dapat mempercepat timbul kantuk, tetapi tidur menjadi tidak nyenyak dan kurang berkualitas. Jika anda telah melakukan saran ini dan belum menunjukkan hasil maksimal, konsultasilah dengan dokter anda.

KEPUTIHAN normal

Pada keadaan biasa, vagina tidak mengeluarkan cairan apapun. Lain halnya saat keputihan, dari vagina akan keluar cairan. Dalam dunia medis, keadaan ini disebut Fluor Albus atau Leukore. Keputihan seringkali menjadi penanda adanya gangguan pada vagina atau mulut rahim. Gangguan tersebut umumnya berupa infeksi, baik infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit. Di samping infeksi penyebab lain seperti alergi juga dapat menjadi biang keladi keputihan. Perlu diketahui, bahwa tidak semua keputihan terjadi karena penyakit. Ada keputihan yang dianggap 'normal' dan tidak menimbulkan efek buruk bagi tubuh. Ciri-ciri keputihan normal adalah cairan yang keluar bening tak berwarna, tidak berbau, dan tidak gatal. Jumlahnya bisa sedikit bisa juga banyak. Waktu keputihan biasanya berhubungan dengan peristiwa tertentu seperti sebelum atau sesudah menstruasi, stres, terangsang, atau saat kehamilan. Selain itu, remaja juga dapat mengalami keputihan normal sesaat sebelum pubertas. Keputihan normal biasanya akan hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. Hanya saja, seorang wanita tetap dianjurkan untuk menjaga kebersihan daerah kewanitaannya.

Pediculus Humanus capitis

Parasit pada umumnya mempunyai sifat yang tidak baik. Hidupnya menumpang dan bertempat tinggal di tempat yang ditumpanginya dan merugikan bagi host yang ditumpanginya.

Peduculosis adalah gangguan pada rambut kepala yang disebabkan oleh infeksi kutu rambut, yang disebut Pediculus Humanus capitis atau Pediculus hamnus var capitis (Ph.capitis). Pediculosis telah dikenal sejak jaman dahulu dan ditemukan kosmopolit (di seluruh dunia).

Kutu rambut ini merupakan ektroparasit bagi manusia. Tempat-tempat yang disukainya adalah rambut bagian belakang kepala, yang paling sering menggigit pada bagian belakang kepala dan kuduk. Gigitannya akan menyebabkan iritasi pada kulit yang disebabkan oleh air liur yang dikeluarkan pada waktu menghisap darah penderita.

Tiap manusia memiliki kepekaan yang berlainan. Lesi kutan yang ditimbulkan oleh gigitan Pediculus humanus capitis memberikan reaksi yang sangat gatal. Menggaruk besar menambah peradangan dan karena infeksi sekunder oleh bakteri terbentuklah pustel crusta dan proses penanahan. Rasa gatal merupakan gejala pertama dan yang paling penting, tanda bekas garukan merupakan tanda yang khas.

Kutu rambut kepala hidup berkembang biak pada rambut kepala lebih suka pada rambut yang kotor, lembab, jarang disisir dan dikeramas. Menginfeksi manusia yang tidak menjaga kebersihan rambut kepala.

Kutu rambut kepala dapat bergerak dengan cepat dan mudah berpindah dari satu hospes ke hospes lain. Mudah ditularkan melalui kontak langsung atau dengan perantara barang-barang yang dipakai bersama-sama. Misalnya sisir, sikat rambut, topi dan lain-lainnya. Sangat banyak ditemukan diantara anak sekolah terutama gadis-gadis yang kurang menjaga kebersihan rambut kepala.

Anak-anak yang tinggal di pegunungan dengan udara dingin di pagi hari menjadikan enggan atau malas untuk mandi ataupun mencuci rambut saat mereka bersiap-siap pergi ke sekolah. Disamping itu kesadaran masyarakat dan orang tua akan kesehatan dan kebersihan diri anak-anaknya masih tergolong kurang baik. Sebagian besar dari mereka mengeluh dengan rasa gatal yang hebat pada rambut kepala dan adanya borok. Akibat garukan pada kulit kepala mereka. Rasa gatal adalah gejala pertama dan bekas garukan adalah gejala yang khas dari infeksi pediculus humanus capitis.

Pediculus humanus capitis merupakan ektoparasit yang menginfeksi manusia, termasuk dalam famili pediculidae yang penularannya melalui kontak langsung dan dengan perantara barang-barang yang dipakai bersama-sama. Misalnya : sisir, sikat rambut, topi, dan lain-lain.

TAXONOMI

Phylum : Artropoda,
Kelas : Insekta,
Ordo : Phthiraptera,
Sub Ordo : Anoplura,
Famili : Pediculidae,
Genus : Pediculus,
Spesies : Pediculus Humanus capitis.

MORFOLOGI


Kutu rambut dewasa


Kutu rambut dewasa berbentuk pipih dan memanjang, berwarna putih abu-abu, kepala ovoid bersudut, abdomen terdiri dari 9 ruas, Thorax dari khitir seomennya bersatu. Pada kepala tampak sepasang mata sederhana disebelah lateral, sepasang antenna pendek yang terdiri atas 5 ruas dan proboscis, alat penusuk yang dapat memanjang. Tiap ruas thorax yang telah bersatu mempunyai sepasang kaki kuat yang terdiri dari 5 ruas dan berakhir sebagai satu sapit menyerupai kait yang berhadapan dengan tinjolan tibia untuk berpegangan erat pada rambut.

Kutu rambut jantan berukuran 2mm, alat kelamin berbentuk seperti huruf “V”. Sedangkan kutu rambut betina berukuran 3mm, alat kelamin berbentuk seperti huruf “V” terbalik. Pada ruas abdomen terakhir mempunyai lubang kelamin di tengah bagian dorsal dan 2 tonjolan genital di bagian lateral yang memegang rambut selama melekatkan telur. Jumlah telur yang diletakkan selama hidupnya diperkirakan 140 butir.

Nimfa

Nimfa berbentuk seperti kutu rambut dewasa, hanya bentuknya lebih kecil.


Telur

Telur berwarna putih mempunyai oper culum 0,6-0,8 mm disebut “nits”. Bentuknya lonjong dan memiliki perekat, sehingga dapat melekat erat pada rambut. Telur akan menetas menjadi nimfa dalam waktu 5-10 hari.

SIKLUS HIDUP

Lingkaran hidup kutu rambut merupakan metamorfosis tidak lengkap, yaitu telur-nimfa-dewasa. Telur akan menetas menjadi nimfa dalam waktu 5-10 hari sesudah dikeluarkan oleh induk kutu rambut. Sesudah mengalami 3 kali pergantian kulit, nimfa akan berubah menjadi kutu rambut dewasa dalam waktu 7-14 hari. Dalam keadaan cukup makanan kutu rambut dewasa dapat hidup 27 hari lamanya.

EPIDEMIOLOGI

Kutu rambut merupakan parasit manusia saja dan tersebar di seluruh dunia. Tempat-tempat yang disukainya adalah rambut pada bagian belakang kepala. Kutu rambut kepala dapat bergerak dengan cepat dan mudah berpindah dari satu hospes ke hospes lain. Kutu rambut ini dapat bertahan 10 hari pada suhu 5oc tanpa makan, dapat menghisap darah untuk waktu yang lama, mati pada suhu 400c. Panas yang lembang pada suhu 600c memusnahkan telur dalam waktu 15-30 menit. Kutu rambut kepala mudah ditularkan melalui kontak langsung atau dengan perantara barang-barang yang dipakai bersama-sama. Misalnya sisir, sikat rambut, topi dan lain-lain.

Pada infeksi berat, helaian rambut akan melekat satu dengan yang lainnya dan mengeras, dapat ditemukan banyak kutu rambut dewasa, telur (nits) dan eksudat nanah yang berasal dari gigitan yang meradang. Infeksi mudah terjadi dengan kontak langsung. Pencegahan dilakukan dengan menjaga kebersihan kepala.

PATOLOGI DAN GEJALA KLINIK

Lesi pada kulit kepala disebabkan oleh tusukan kutu rambut pada waktu menghisap darah. Lesi sering ditemukan di belakang kepala atau kuduk. Air liur yang merangsang menimbulkan papula merah dan rasa gatal yang hebat.

DIAGNOSIS


Diagnosis ditegakkan jika terdapat rasa gatal-gatal yang hebat dengan bekas-bekas garukan dan dipastikan jika ditemukan Pediculus humanus capitis dewasa, nimfa dan telurnya.

PENGOBATAN


Pemberantasan kutu rambut kepala dapat dilakukan dengan menggunakan tangan, sisir serit atau dengan pemakaian insektisida golongan klorin (Benzen heksa klorida). Pencegahan dilakukan dengan menjaga kebersihan rambut kepala. Pada pemeriksaan teknik yang digunakan yaitu pemeriksaan langsung. Teknik ini merupakan paling mudah dikerjakan dan waktu yang dibutuhkan sedikit. Keuntungan lain yang tidak menggunakan reagen yang merusak parasit dan reagen yang digunakan sedikit. Formalin berfungsi untuk mematikan parasit.


Macam-macam obat untuk Pediculus humanus capitis (Kutu rambut):

Shampo Lidane 1%. Gamma benzene heksa klorid atau piretrin. Dosis, shampo rambut biarkan 4-10 menit, kemudian dibilas piretrin. Pakai sampai rambut menjadi basah, biarkan 10 menit kemudian dibilas. (Tindak lanjut periksa rambut 1 minggu setelah pengobatan untuk telur dan kutu rambut).

Selep Lindang (BHC 10%) ; atau bedak DDT 10% atau BHC 1% dalam pyrophylite; atau Benzaos benzylicus emulsion. Dosis, epala dapat digosok dengan salep Lindane (BHC 1%) atau dibedaki dengan DDT 10% atau BHC 1% dalam pyrophlite atau baik dengan penggunaan 3 – 5 gram dari campuran tersebut untuk sekali pemakaian. Bedak itu dibiarkan selama seminggu pada rambut, lalu rambut dicuci dan disisir untuk melepaskan telur. Emulsi dari benzyl benzoate ternyata juga berhasil (Brown.H.W, 1983).

Cair / Peditox / Hexachlorocyclohexane 0,5%. Dosis, osokkan pada rambut dan kepala sampai merata biarkan semalam kemudian dicuci lalu dikeringkan.

Kesadaran tentang pentingnya perawatan badan dan rambut perlu ditanamkan baik kepada orang tua maupun para siswa sendiri. Pengobatan juga harus dilakukan jika siswa sudah terjangkit yang ditandai dengan rasa gatal-gatal di kepala.



SUMBER PUSTAKA

Anonim, 2004. Teori Parasitologi. Semarang: Akademi Analisis Kesehatan. Universitas Muhamadiyah Semarang.

Brown, H. W, 1983. Dasar Parasitologi Klinik. Jakarta: PT. Gramedia

Ganda Husada, S, 1992. Parasitologi Kedokteran. Jakarata: Fakultas Kedokteran.

Garcia & Bruener, 1986. Diagnosa Parasitologi Kedokteran. Cetakan 1. Jakarta: EGC.

Prabu, B.D.R, 1990. Penyakit-penyakit Infeksi Umum. Edisi I. Jakarta: Widya Medica.

Soedarto, 1983. Entomologi Kedokteran. Surabaya: Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga.

Dr.Soedarto, DTMH, PhD. 1990 . Entomologi Kedokteran . Penerbit Buku Kedokteran EGC : Jakarta.


SEKS di Pagi Hari Bikin Anda SEHAT

Aktivitas seksual memang dapat dilakukan kapan dan di mana saja, meski kebanyakan orang mungkin lebih suka melakukannya di malam hari menjelang istirahat. Namun tak ada salahnya Anda mulai membiasakan ngeseks di pagi hari, karena aktivitas yang membakar kalori ini akan membuat tubuh Anda lebih sehat.

Menurut penelitian para ahli di Universitas Queen di Belfast, ngeseks pada pagi hari akan membuat seluruh otot dalam tubuh Anda bekerja. Selain itu, jantung dan paru-paru Anda pun terlatih seperti halnya melakukan gerakan aerobik. Dalam selang satu jam, aktivitas seksual diyakini dapat membakar sekitar 300 kalori yang tersimpan pada tubuh.

"Aktivitas yang teratur setidaknya tiga kali dalam seminggu akan membantu Anda menekan risiko serangan jantung dan stroke. Seks yang teratur juga memperbaiki sirkulasi darah dan menjaga tekanan darah," ungkap hasil penelitian yang dimuat The Sun.

Sementara itu menurut riset yang dipublikasi jurnal New Scientist, manfaat lain dari seks yang teratur, minimal dua kali seminggu, akan menimbulkan efek penyembuhan dengan cara meningkatkan kadar IgA atau antibodi yang merupakan pertahanan primer tubuh.

Namun begitu, peneliti juga berpesan seks sebaiknya tidak dilakukan secara berlebihan. Jika dilakukan lebih dari tiga kali dalam sepekan, seks dapat menurunkan daya tahan tubuh.


Lepaskan hormon

Sesaat sebelum mencapai orgasme, kadar hormon oksitosin yang mendatangkan efek nikmat akan meningkat. Dalam tubuh pun kemudian akan mengalir hormon endorfin yang merupakan penanda kepuasan seks yang secara alami juga dapat berfungsi sebagai pereda rasa sakit, termasuk untuk mengatasi sejumlah masalah mulai dari artritis hingga migrain.

Dengan seks, seseorang juga dapat mengatasi problem stres karena tubuh akan terpicu untuk memproduksi hormon kortisol. Aktivitasnya yang bersifat membakar kalori pun dapat menjaga bobot tubuh sekaligus menekan risiko diabetes.

Orgasme juga akan memacu pelepasan hormon estrogen yang dapat mengatasi para wanita dari rasa sakit akibat premenstrual syndrome (PMS). Para ahli di Yale School of Medicine percaya, hal ini pun mampu mencegah endometrosis atau suatu keadaan di mana jaringan yang hanya ada dalam rahim, dapat ditemukan di bagian lain dalam tubuh. Keadaan ini menimbulkan rasa nyeri, terutama pada saat haid dan dapat menyebabkan infertilitas (mandul).

Manfaat lain yang tak kalah penting adalah aktivitas seks juga bisa mendorong produksi testosteron. Hormon ini berkaitan dengan tulang dan otot yang kuat sehingga menghindarkan seseorang dari keropos tulang.

#sumber : the sun

DIABETES merupakan Penyakit Keturunan

Diabetes atau lebih tepatnya diabetes mellitus (DM), atau dalam bahasa sehari-hari disebut kencing manis, adalah suatu penyakit atau gangguan kesehatan yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah sebab tidak dapat digunakan oleh tubuh. Pada orang normal, karbohidrat (berbagai jenis tepung dan gula) yang dimakan akan diubah menjadi glukosa di dalam saluran pencernaan.

Glukosa ini kemudian akan dibawa oleh darah ke seluruh tubuh dan masuk ke dalam sel untuk dimanfaatkan antara lain sebagai bahan baku energi. Masuknya glukosa ke dalam sel berlangsung dengan bantuan insulin, yaitu sejenis hormon yang diproduksi oleh kelenjar pankreas. Insulin berperan layaknya kunci yang membuka jalan masuk glukosa ke dalam sel.

Pada penderita diabetes mellitus atau DM, gula tidak dapat atau sukar masuk ke dalam sel. Hal ini disebabkan oleh sedikitnya hormon insulin yang diproduksi kelenjar pankreas, atau karena sel tidak dapat memberikan respon yang baik terhadap insulin walaupun insulinnya sendiri sebenarnya cukup jumlahnya. Dalam bahasa ilmiah dikatakan karena kurangnya jumlah atau aktivitas reseptor insulin yang terdapat pada sel.

Akibatnya gula akan menumpuk di dalam darah, tidak dapat dimanfaatkan oleh tubuh dan akhirnya dibuang melalui air seni. Gangguan metabolisme karbohidrat ini menyebabkan tubuh kekurangan energi. Itu sebabnya penderita DM umumnya terlihat lemah, lemas dan tidak bugar. Gejala lain yang umum dirasakan penderita diabetes antara lain sering buang air kecil, mudah lapar, sering haus, penglihatan kabur, koordinasi gerak anggota tubuh terganggu, kesemutan pada tangan atau kaki, dan gatal-gatal yang seringkali sangat mengganggu.

Diabetes dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang serius bila tidak ditangani dengan baik. Gangguan kesehatan yang umum merupakan komplikasi dari penyakit diabetes antara lain gangguan penglihatan, baik karena rusaknya syaraf penglihatan atau karena percepatan pembentukan katarak, kerusakan syaraf, sakit jantung, sakit ginjal dan disfungsi (gangguan fungsi) seksual. Kadar gula yang tinggi di dalam darah menyebabkan luka sukar sembuh dan cenderung menjadi kudis atau borok.

Pada beberapa penderita diabetes yang parah, sering harus dilakukan amputasi pada anggota tubuh karena luka yang tak kunjung sembuh dan membusuk. Di Amerika Serikat diabetes dinyatakan merupakan salah satu penyebab utama kebutaan dan merupakan penyebab kematian keenam terbesar.

Apakah diabetes merupakan penyakit keturunan? Dengan sangat menyesal saya harus menjawab bahwa banyak ahli menyimpulkan diabetes memang ada hubungannya dengan faktor keturunan. Seseorang yang kedua orang tuanya menderita diabetes sudah hampir dipastikan juga akan menderita diabetes.

Namun demikian kita tidak perlu terlalu khawatir dan berkecil hati, sebab sebenarnya tidak terlalu sukar mengatasi diabetes asal kita mempunyai tekad dan disiplin yang kuat mengatur gaya hidup, terutama pola makan dan olah raga. Diabetes memang tidak dapat disembuhkan, dikatakan ''penyakit seumur hidup'' (lifelong disease), namun gejala dan komplikasi yang ditimbulkannya dapat diminimalkan asal kita dapat mengelolanya dengan baik. Istilahnya, hidup damai bersama diabetes.

Untuk dapat hidup aman dan damai bersama diabetes, kita harus rajin dan disiplin mengatur pola diet dan olahraga, di samping rutin memeriksakan kadar gula darah kita serta disiplin makan obat sebagaimana yang ditentukan dokter.

Diet perlu dilakukan dengan mengurangi asupan karbohidrat (berbagai jenis gula dan tepung termasuk nasi, kentang, ubi, singkong dan lain sebagainya), mengurangi makanan berlemak (daging berlemak, kuning telur, keju, dan susu tinggi lemak) serta memperbanyak makan sayur dan buah sebagai sumber serat, vitamin dan mineral. Sebagai sumber protein kita dapat memanfaatkan ikan, ayam (terutama daging dada), tahu dan tempe.

Selain mengatur pola makan, penderita diabetes disarankan untuk melakukan olahraga secara teratur dengan cara bertahap sesuai dengan kemampuan. Olahraga yang ideal adalah yang bersifat aerobik seperti jalan atau lari pagi, bersepeda, berenang, dan lain sebagainya. Olahraga aerobik ini paling tidak dilakukan selama 30-40 menit didahului dengan pemanasan 5-10 menit dan diakhiri pendinginan antara 5-10 menit. Olah raga akan memperbanyak jumlah dan meningkatkan aktivitas reseptor insulin dalam tubuh kita.

Selain faktor keturunan, faktor risiko yang membuat seseorang mempunyai kemungkinan lebih besar untuk menderita diabetes adalah kurang olah raga dan obesitas (kegemukan). Jika Anda mempunyai ''bakat diabetes'', dengan perkataan lain orang tua atau keluarga Anda mempunyai riwayat diabetes, maka untuk memperlambat atau mencegah timbulnya gangguan kesehatan yang disebabkan oleh diabetes, Anda harus mulai mengatur pola makan Anda sebagaimana yang disarankan di atas, berolah raga secara teratur dan menjaga berat badan tidak melebihi normal.

Selain itu, periksakan kadar gula Anda begitu Anda merasakan gejala-gejala yang menyerupai gejala diabetes sebagaimana yang sudah dikemukakan. Walaupun tidak merasakan gejala-gejala tersebut jika Anda punya ''bakat diabetes'' cukup besar, sebaiknya periksa kadar gula darah Anda paling tidak sekali dalam enam bulan.


Satu faktor lagi yang harus dihindarkan adalah stress.


Oleh sebab itu jangan terlalu khawatir seandainya pun Anda mempunyai bakat diabetes cukup besar. Atur pola makan, berolah raga secara teratur dan hidup dengan gembira akan meningkatkan kualitas hidup Anda, sehingga Anda bahkan dapat lebih sehat dari pada orang yang tidak mempunyai bakat dan tidak menderita diabetes.